Sunday 26 August 2012

Manfaat Vitamin


Manfaat Vitamin

Vitamin dan mineral adalah zat utama bagi fungsi tubuh dan kesehatan. Bermacam-macam jenis vitamin dan mineral seperti Vitamin A, B kompleks (B1, B2, B3, B5, B6, B12, biotin, cholin, asam folat & inositol), C, D, E, Kalsium, Fluorida, Yodium, Zat Besi, Kalium natrium dan sebagainya.

Jumlah kebutuhan yang disarankan per hari atau RDA (Recommended Dietary Allowance) adalah jumlah vitamin dan mineral yang dibutuhkan setiap hari. Standar jumlah yang dibutuhkan tubuh dibuat oleh USA Academy of Sciences dan diperkirakan cukup untuk pertumbuhan anak-anak dan pencegahan kekurangan vitamin dan mineral pada orang dewasa. Jumlah kebutuhan ini berbeda menurut umur dan jenis kelamin.

Cara terbaik untuk mendapatkan vitamin dan mineral adalah dari makanan sehari-hari. Diet yang seimbang dengan makanan yang bervariasi, sudah cukup untuk memenuhi kebutuhan vitamin dan mineral sehari-hari (biji-bijian/cereal, ikan, ayam, daging, susu, telur, buah-buahan, kacang-kacangan, kacang kering, sayur hijau segar).

Menurut Barbara Paulsen, bila konsumsi vitamin dan mineral telah diperoleh melalui makanan sebenarnya tidak diperlukan lagi tambahan suplemen vitamin dan mineral, kecuali pada kondisi khusus. Kini banyak suplemen vitamin dan mineral yang beredar di pasaran dan dapat dibeli tanpa resep dokter.

Vitamin dan mineral diberikan terutama pada semasa hamil, menyusui, pada bayi yang lahir premature. Penderita penyakit kronis/serius yang mengakibatkan malnutrisi. Penyakit/kondisi tertentu seperti gagal ginjal, membutuhkan diet rendah protein, gangguan penyerapan lambung, dehidrasi (dimana dibutuhkan mineral kalium/natrium/lain-lainnya).

Untuk penyakit batuk-pilek, bisa dibantu dengan vitamin C-- meski belum semua dokter setuju dengan pendapat itu. Bagi orang-orang yang menjalankan diet vegetarian (yaitu diet sayur-sayuran tanpa susu/telur), akan mengalami kekurangan vitamin B12.

No comments:

Post a Comment